Minggu, 25 April 2010

Perbedaan Pasar Tradisional Dengan Pasar modern

Pasar adalah tempat terjadinya transaksi jual beli (penjualan dan pembelian) yang dilakukan oleh penjual dan pembeli yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu.Pasar ada 2 macam yaitu pasar tradisional dab pasar modern.

Pasar tradisional adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu. Sedangkan Pasar modern adalah adalah pasar yang penjual dan pembeli tidak bertransaksi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum dalam barang (barcode), berada dalam bangunan dan pelayanannya dilakukan secara mandiri (swalayan) atau dilayani oleh pramuniaga (www.id.wikipedia.org).Dengan adanya pasar modern ibu-ibu dpt berbelanja dengan nyaman dan sejuk.karena biasanya pasar modern itu memakai AC. Perbedaan pasar tradisional dan pasar modern bukan hanya itu.

Perbedaan Pasar Tradisional Dan Pasar Modern

Harga barang

Barang-barang yang dijual di pasar tradisional dan pasar modern memiliki perbedaan harga yang cukup signifikan. Harga suatu barang di pasar tradisional bahkan bisa sepertiga dari harga barang yang sama yang dijual di supermarket, terutama untuk produk-produk segar seperti sayur-mayur serta bumbu-bumbu dapur seperti bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, merica, cabai merah, cabai rawit, dan lain sebagainya.

Tawar menawar

Berbelanja di pasar tradisional memungkinkan pembeli untuk menawar harga barang-barang hingga mencapai kesepakatan dengan pedagang. Jika cukup pintar menawar, Anda bisa mendapatkan barang dengan harga yang jauh lebih murah. Sedangkan di pasar modern, pembeli tidak mungkin melakukan tawar menawar karena semua barang telah dipatok dengan harga pas.

Diskon

Untuk urusan diskon, sejumlah supermarket memang sering memberikan berbagai penawaran yang menggiurkan. Akan tetapi, perlu diperhatikan apakah hal tersebut merupakan rayuan terselubung (gimmick) agar pembeli bersikap lebih konsumtif. Tak jarang, orang menjadi lapar mata ketika berbelanja di supermarket dan tergoda membeli barang-barang yang tidak mereka butuhkan.

Kenyamanan berbelanja

Untuk urusan kenyamanan, berbelanja di pasar modern memang jauh lebih nyaman ketimbang berbelanja di pasar tradisional. Berbagai supermarket memiliki area yang lebih luas, bersih, rapi, dan dilengkapi dengan pendingin ruangan. Sedangkan pasar tradisional menempati area yang lebih sempit, sumpek, sesak, dan tak jarang menguarkan bau kurang sedap.

Kesegaran produk

Untuk produk-produk segar seperti daging, ikan, sayur-mayur, telur, dan lain sebagainya, pasar tradisional biasanya menyajikan produk yang jauh lebih segar ketimbang supermarket, karena belum ditambahkan zat pengawet. Logikanya, pedagang di pasar tradisional memiliki dana yang cukup terbatas sehingga hanya mampu membeli pasokan barang dengan jumlah tidak terlalu banyak. Dengan demikian, produk-produk yang dijual pun lebih terjaga kesegarannya. (ww.Media Indonesia.com)

2 komentar:

  1. MAU BELAJAR INTERNET MARKETING SYARIAH?

    Dapatkan juga bebagai jenis software:
    [Terbatas...! Hanya sampai Hari Jumat 27 Mei 2010 (13 Jumadits Tsani 1431H)]
    Software Pencari Keyword
    Software Untuk Membuat Ebook PDF
    Software Untuk Membuat Cover Ebook
    Software Macromedia Dreamweaver
    BONUS TEMPLATE DAN COVER EBOOK
    70 Software lainnya

    Klik DISINI:

    http://AlSurya.blogspot.com/
    atau
    http://SketsaBisnis.com/?id=alasqalani

    BalasHapus
  2. PANDUAN ILMU SYAR’I DALAM BISNIS ANDA

    EKONOMI ISLAM
    FIQIH JUAL BELI
    MUAMALAH
    PEKERJAAN
    PERDAGANGAN
    DAN LAINNYA !

    Artikel, Fatwa, Kajian dan Kiat Bisnis
    Pelajari DISINI:

    http://alsurya.blogspot.com/
    atau
    http://al-ilmu.biz/

    BalasHapus